Sejarah | Profil singkat serta sejarah kepemerintahan Desa kema tiga

PROFIL SINGKAT SERTA SEJARAH KEPEMERINTAHAN DESA KEMA 3

kema tiga merupakan salah satu desa yang berada di kecamatan kema, kabupaten minahasa utara, provinsi Sulawesi utara, Indonesia. Sebelah utara berbatasan dengan kota bitung, sebelah timur dengan kecamatan kombi, kabupaten minahasa dan sebelah barat ber batasan dengan kecamatan kauditan.

Desa kema tiga adalah salah satu desa di kecamatan kema kabupaten minahasa utara yang terletak dibagian utara pesisir pantai Sulawesi dengan luas wilayah 90 Ha.


Adapun batas-batas desa kema tiga sebagai berikut:

  • Utara                  : Desa kema dua 
  • Timur                 : Laut Maluku
  • Selatan               : Desa lansot
  • Barat                  : Desa kema dua
Data jumlah penduduk adalah sebagai berikut:

Laki-laki                    : 1.962 jiwa
Perempuan               : 1.786 jiwa
Jumlah penduduk   : 3.748 jiwa
Jumlah KK                 : 1.021 KK




Data luas data pemukiman dan lahan:
- Luas wilayah                              : 90 Ha
- Lahan kritis                               : 5 Ha
- Lahan tidur                                : 20 Ha
- Lahan hutan                              : 5 Ha
- Pemukiman                               : 30 Ha
- Tambak/rawa                           : 15 Ha
- Ladang palawija                       : 5 Ha
- Perkebunan tanaman keras :15 Ha

Sejarah pemerintahan desa kema tiga
Kepala desa saat itu dikenal dengan nama:
·        wekmester untuk pemerintahan belanda
·        sunco untuk pemerintahan jepang
·        hukum tua untuk pemerintahan Indonesia

kepala desa (wekmester) dalam kepemerintahan belanda, tahun 1991-1945

1)   kuyu besse           (tahun 1911-1920)
2)   kader lakoro        (tahun 1920-1942)
3)   ahmad ombingo (tahun 1942-1945)


    setelah berakhirnya jabatan wekmester atau hukum tua pada pemerintahan belanda yang terakhir pada tahun 1945 digantikan dengan (sunco) atau hokum tua dalam pemerintahan jepang.
    meskipun Indonesia telah merdeka namun pada tahun 1945-1951 sebutan untuk kepemerintahan desa kema tiga masih menggunakan istilah asing (jepang) dalam nama pememimpin di desa  kema tiga
masa kepemerintahan desa kema tiga dengan istilah sunco ini hanya 6 tahun seperti yang telah saya cantumkan di atas 

kepala desa  (sunco) dalam pemerintahan jepang  

1)   Hi.Hasan Baco     : (Tahun 1945-1948)

2)   Podo juli                : (Tahun 1948-1951) 


    Setelah berakhirnya kepemerintahan dalam istilah sunco pada tahun 1951 kepemerintahan di desa kema tiga diganti dengan istilah dalam kepemerintahan indonesia yaitu (hukum tua). dimasa kepemerintahan Indonesia dengan istilah hukum tua ini digunakan dari tahun 1951 hingga sekarang


Kepala desa (hukum tua) dalam pemerintahan Indonesia

1)   Hasiru abdjul                      (Tahun 1951-1965)

2)   Abdul rahman langkau    (Tahun 1965-1970)

3)   Hi.abdullah ombingo        (Tahun 1970-1976)

4)   Saleh abdjul                         (Tahun 1976-1977)

5)   Hi.Naser lakoro                  (Tahun 1977-1986)

6)   Hi.Idris langkau                  (Tahun 1986-1994-2002 K-D)

7)   Drs.Munawir Djubedi       (Tahun 2002-2010)

8)   Sudiro simons                     (Tahun 2010-2011 PLTH)

9)   Suarti dahlan                       (Tahun 2011-sekarang meninggal)

10)  Herry H sendow               (pejabat hukum tua 2015-2016)

11) Rasyid yahya                       (masa jabatan 2016-2022)     

       

    Sekarang pemempin atau hukum tua yang ada di desa kema tiga sedari tahun 1911 sampai sekarang sudah berjumlah 16 orang dan jika dihitung usia desa kema tiga berdasarkan kepemerintahan yang ada mungkin sudah berumur 95 tahun  

data ini di ambil dari sekertariat Desa kema tiga bapak sukran langkau

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Fatwa cinta

Aroma Bangkai Masa Lalu

BENARKAH TAKDIR ITU SUDAH DIGARISKAN? by PantatKiller